Alkitab dalam Matius 4:4 mengatakan bahwa "manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap Firman yang keluar dari mulut Tuhan".
Itu adalah menjelang akhir tahun ke-4 saya belajar gelar sarjana teknik di Universitas McGill, Kanada. Saya melihat 18 bulan magang posisi untuk perusahaan telekomunikasi dan diterapkan untuk itu. Segera setelah itu, aplikasi saya diterima. Saya punya posisi paruh waktu sebagai teknisi laboratorium komputer di salah satu fakultas pada waktu itu. Ketika saya mendengar kabar baik bahwa aku telah mendapat posisi magang, Saya segera berhenti kerja paruh waktu di lab komputer. Itu Kabar baik karena hal itu akan membantu untuk membayar pengeluaran saya untuk selanjutnya 18 bulan, dan membantu mengimbangi keuangan keluarga untuk membayar biaya pendidikan saya
Foto kredit: http://www.mcgill.ca/newsroom/photos/campus
Sebagai liburan musim panas mulai bulan Mei 1994, Saya dijadwalkan untuk mengunjungi keluarga saya di Sydney, Australia. Tepat sebelum aku pergi ke Sydney, Aku diberitahu oleh pusat magang bahwa aplikasi saya ditolak karena saya tidak memenuhi syarat karena status visa pelajar saya. Saya sangat terpukul. Tidak hanya aku berhenti pekerjaan paruh waktu saya sebelumnya, Sekarang aku tidak berarti pendukung sendiri selama liburan musim panas karena aku tidak punya pekerjaan. Aku kembali ke Sydney dengan awan gelap atas saya. Pikiran saya terganggu selama bulan saya lama tinggal di Sydney. Aku terus berpikir untuk diri sendiri, "Bagaimana di dunia bisa saya menemukan pekerjaan lain?"Siswa internasional di Kanada seperti saya pada waktu itu hanya terbatas pada bidang studi, iaitu komputer, dan hanya di kampus. Saya tidak bisa bekerja sebagai pembersih atau di McDonalds bahkan jika saya ingin.
Aku bergegas untuk mencari pekerjaan ketika saya datang kembali ke Montreal pada bulan Juni, 1994. Aku terus-menerus diterapkan dan mencoba untuk mencari pekerjaan, Tapi ada kesempatan ada. Aku tidak 'pemalas', sebagai Aussies akan meletakkannya.
Dua minggu kemudian, suatu Selasa pagi, Aku jelas bangun di pagi hari dan diam-diam kepada Allah yang, "Saya telah mencoba segala yang aku bisa untuk mencari pekerjaan, dan itu saja". Pada Selasa pagi yang sangat, Aku punya 3 tawaran pekerjaan (tidak satu, tetapi tiga!).
Salah satu: lab komputer menelepon saya dan memberitahu saya mereka bisa memberi saya kembali waktu saya hilang, dan bahkan atas yang hingga 40 jam per minggu! Dua: pekerja penuh waktu lain di lab mengatakan ia bisa atas setiap jam hilang yang bisa di lab komputer. Tapi terbaik dari semua, Aku punya tawaran oleh eksternal perusahaan terletak di indah Old Montreal yang saya sebut IPD pekerjaan.
Aku sangat terkejut ketika saya menerima telepon dari IPD Selasa bahwa. Orang itu di telepon berkata, "Saya tahu Anda tetapi Anda tidak tahu saya. Bisa Anda datang ke kantor untuk wawancara?"Saya berada di, seorang siswa internasional berbahasa Perancis bebas yang diminta untuk pergi untuk wawancara dengan perusahaan bahwa aku tidak tahu bagaimana mereka mendapat nama saya, dan bahwa perusahaan adalah di luar kampus! Itu pekerjaan yang mustahil penawaran situasi.
Keingintahuan harus saya, dan aku pergi untuk wawancara sesudahnya. Saya kemudian menemukan bahwa pemilik IPD adalah teman dari profesor teknik di McGill. Profesor ini melihat saya pekerjaan aplikasi online (yang saya sudah lupa tentang), dan melewati nama saya kepada pemilik IPD.
Foto dari Sainte-Helene St, Old Montreal. Foto kredit: Denis Tremblay www.Old.Montreal.QC.ca
Aku pergi untuk wawancara di kantor pusat di Old Montreal. Saya disambut oleh Presiden dan Wakil Presiden pada perusahaan. Setelah melewati formalitas, Saya duduk melalui wawancara dan memahami mereka mencari seorang pengembang perangkat lunak untuk mengembangkan sebuah software Point of Sale untuk perusahaan mereka. Setelah wawancara, mereka menawarkan saya pekerjaan. Saya tersanjung tapi sopan diberitahu mereka dan berkecil hati mereka tidak mempekerjakan saya untuk alasan berikut:
1. Saya menjelaskan pemerintah Kanada tidak memberikan visa kerja untuk pelajar-pelajar asing sampai setelah mereka lulus. Aku masih memiliki 6 bulan studi untuk pergi
2. Saya telah menawarkan diri untuk pergi pada salah satu bulan misi jangka panjang perjalanan pada bulan Agustus. Saya mengatakan kepada mereka bahwa jika mereka mempekerjakan saya, mereka akan memiliki untuk membiarkan saya off pada bulan Agustus ketika aku punya komitmen 'relawan' prescheduled. Mengapa IPD ingin repot-repot untuk meluangkan waktu untuk mempekerjakan saya untuk 2 bulan bekerja pada bulan Juni & Juli?
3. Saya tinggal di dua bahasa Perancis/Inggris Montreal. Saya tidak bisa berbahasa Prancis kecuali beberapa dasar 'hidup' kata-kata seperti nomor dan salam. Bagaimana saya akan berkomunikasi dengan staf bidang mereka dalam bahasa Prancis? Jangan khawatir, mereka meyakinkan saya. Aku akan hanya perlu ditulis oleh pelanggan kami setelah masa inap mereka di kantor untuk menulis perangkat lunak! Saya tidak perlu berurusan dengan staf lapangan.
I thought to myself, “These guys are out of their minds to want to hire me. Selanjutnya, how was I going to get paid?”
** Dibayar adalah cerita lain itu sendiri. Aku akan meninggalkan itu untuk blog lain. **
Tak lama setelah saya mulai semester akhir sekolah saya pada bulan September, Saya menerima surat dari Kantor Imigrasi. Aku membuka surat dengan gemetar tangan dan dengan tertahan luasnya. Lihatlah, Kantor Imigrasi kembali biaya aplikasi saya. Dan luar biasa, Aku membuka surat dengan ijin kerja untuk menyatakan IPD, "kursus diperlukan untuk wisuda lapangan". Aku duduk dan mengambil semua masuk. Jauh di kemudian hari, Aku menunjukkan teman-teman saya ijin kerja. Mereka super terkejut karena mereka tahu itu 'mustahil' untuk mendapatkan pekerjaan sebelum satu lulus. Mereka tidak melihat siapa pun yang mendapatkan ijin kerja kecuali aku.
Saya terus bekerja untuk IPD untuk tahun berikutnya setelah lulus. Pada musim panas 1994, Saya belajar bahwa Allah benar-benar terlihat setelah kita ketika datang untuk mencari pekerjaan. Allah adalah kemungkinan dan Tuhan mukjizat ketika kehidupan Anda di tangannya. Jika Anda menghadapi situasi mustahil pekerjaan, percaya kepada Yesus untuk hasil.
Jadilah Pertama untuk Komentar